Menyusul letusan Gunung Sinabung
yang membuat sedikitnya 5.000 lebih warga menjadi pengungsi, mendorong DPD
Partai Gerindra Sumut melakukan aksi simpatik ke wilayah itu. Aksi simpatik
langsung dipimpin Ketua DPD Gerindra Sumut Gus Irawan Pasaribu, Senin (16/9).
“Kita sudah standby di sini mulai
tadi pagi,” kata Gus Irawan Pasaribu yang dihubungi di lokasi.
Dia didampingi sejumlah fungsionaris Gerindra Sumut yaitu Pangihutan Siagian, Robert Tobing, Iskandar Marpaung dan John Sari Haloho. Malah sehari sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sumut Martin Hutabarat sudah lebih dulu berada di lokasi bencana.
Dia didampingi sejumlah fungsionaris Gerindra Sumut yaitu Pangihutan Siagian, Robert Tobing, Iskandar Marpaung dan John Sari Haloho. Malah sehari sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sumut Martin Hutabarat sudah lebih dulu berada di lokasi bencana.
“Paling tidak hingga hari ini Partai
Gerindra Sumut jadi yang pertama menunjukkan kepeduliannya ke daerah bencana
ini atas bentuk keprihatinan mendalam yang dirasakan saudara-saudara kita,”
tuturnya.
Klaim sebagai partai politik pertama
yang datang ke lokasi bencana karena sebelum DPD Gerindra Sumut hadir, ketua
dewan pembinanya sudah lebih dulu ada di sana melakukan aksi simpatik. Di lokasi,
Gus dan tim melihat kondisi masyarakat dan pengungsi.
“Sementara ini aksi simpatik yang
kita lakukan adalah membagikan masker sekitar 5.000. Tujuannya karena kita
lihat banyak warga, pengungsi dan pendatang yang berjalan di lokasi tanpa
masker. Itu membahayakan mereka,” jelasnya.
Menurut Gus, kedatangan mereka ke sana untuk mengevaluasi kondisi terkini yang dibutuhkan masyarakat dan para pengungsi. “Saya kira kita akan meneruskan aksi simpatik ini sampai semua terkendali. Bahkan jika dibutuhkan seluruh ambulans yang saat ini ada di 33 DPC bisa dikerahkan ke Tanah Karo kalau diperlukan,” jelasnya.
Menurut Gus, kedatangan mereka ke sana untuk mengevaluasi kondisi terkini yang dibutuhkan masyarakat dan para pengungsi. “Saya kira kita akan meneruskan aksi simpatik ini sampai semua terkendali. Bahkan jika dibutuhkan seluruh ambulans yang saat ini ada di 33 DPC bisa dikerahkan ke Tanah Karo kalau diperlukan,” jelasnya.
Dia mengaku sudah menginstruksikan
kepada ketua-ketua DPC Gerindra se-Sumut, jika ambulans yang ada di daerah
sangat dibutuhkan untuk Tanah Karo, Kabanjahe dan Berastagi bisa dialihkan
sementara waktu.
“Begitupula dengan organisasi sayap
Partai Gerindra Kesira (Kesehatan Indonesia Raya) sudah siap turun ke lokasi
memberi bantuan,” jelasnya. Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) Sumut sedang
mengevaluasi keperluan bencana termasuk obat-obatan dan bantuan kesehatan yang
dibutuhkan.
Selain aksi simpatik, Gus Irawan Pasaribu dan
rombongan juga menyempatkan diri shalat Zuhur di Masjid Raya Kabanjahe. Atas
inisiatifnya, dia mengumpulkan dana dari pengurus untuk diserahkan sebagai
operasional dapur umum.Inisiatif spontan itu mampu menghimpun dana sebesar Rp 6 juta dan diserahkan langsung kepada badan kenaziran masjid di tempat itu. “Karena di situ juga ada pengungsi. Kita menyerahkan bantuan itu untuk meringankan mereka menjalan dapur umum agar para pengungsi bisa terbantu. Summber : http://gerindrasumut.com/gerindra-parpol-pertama-aksi-simpatik-di-sinabung/
0 komentar:
Posting Komentar