Sabtu, 14 September 2013

Gerindra Siapkan "Perang" Menangkan Prabowo

          Jakarta (ANTARA) – Partai Gerindra menyiapkan tiga strategi “perang” untuk memenangkan Ketua Dewan Pembina Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI dalam Pilpres 2014, kata Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi.
“Pertama adalah `perang darat` atau `perang infanteri`, dimana rakyat harus kita kuasai, pemilih harus kita kuasai, langsung, `face to face`,” ujar Suhardi saat ditemui di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Jumat.
Suhardi mengatakan, dengan `perang darat`, Gerindra akan mendekati pemilih secara langsung dengan membenahi struktur organisasi hingga ke anak ranting atau ke tingkat kecamatan.
“Dulu kami belum punya kader yang solid di ranting dan anak ranting, saat inilah kita lakukan pembenahan struktur dan langsung menembus sasaran yang jelas, yaitu rakyat yang memilih kami,” ujarnya.
            Dengan `perang infanteri`, Suhardi optimis akan mendapatkan lebih dari 20 persen suara dari seluruh Indonesia dalam Pemilu 2014.
“Hingga kini kami sudah punya 21 angkatan yang kami latih agar bisa loyal kepada partai dan itu sekitar tujuh juta orang yang merupakan orang-orang yang memahami misi partai. Nanti istrinya juga mendukung, anaknya juga, dari sini kami mendapat 20 persen suara,” kata Suhardi.
Strategi kedua yang akan diusung adalah “perang udara”, yaitu menyampaikan program-program kerakyatan Partai Gerindra melalui berbagai macam media massa di Indonesia.
Menurut Suhardi, “perang udara” melalui televisi, radio dan media massa lain yang pernah digunakan pada Pemilu 2009 lalu efektif meraup suara sembilan sampai 10 persen dari seluruh Indonesia.
“Dari strategi “perang udara”, suara sekitar sembilan sampai 10 persen yang kami dapat didominasi dari Pulau Jawa, ini menggembirakan mengingat kami adalah partai baru waktu itu,” katanya.
Strategi terakhir adalah “perang” nyata, artinya Partai Gerindra kerap melakukan kegiatan kemasyarakatan melalui delapan program partai Gerindra.
“Kami melakukan gerakan menyadarkan masyarakat, misalnya bagaimana masyarakat bisa menjadi produsen dan menghasilkan pangan, bukan hanya menjadi konsumen yang menghabiskan makanan,” katanya.
Suhardi mengatakan, berbagai program dan strategi yang diusung Gerindra untuk rakyat merupakan upaya menyetarakan nama Prabowo Subianto yang sudah besar dengan nama Partai Gerindra yang baru lahir.
Dengan nama besar Prabowo dan berbagai strategi yang diusung Gerindra, Suhardi yakin Prabowo memiliki kesempatan menang yang sama dengan calon presiden lainnya.
“Pak Prabowo sudah punya banyak pendukung, tinggal kami yang bekerja keras, sehingga kami tidak ragu mencalonkan diri di parlemen” ujarnya.
Suhardi juga membuka kesempatan berkoalisi dengan partai lain yang memang memahami visi dan misi kerakyatan Partai Gerindra.

0 komentar: